Bab 284: Bab 284
Extra Story III: Seorang Wanita Jahat Adalah Wanita Jahat Selamanya, Bagian VII
Penerjemah: Khan Grup Editor: Liber Reverie Selanjutnya, melihat ekspresi Ruby, sepertinya dia akan menghasut para pelayan Istana Kekaisaran seperti Annie sebelumnya. Opini publik berubah dengan cepat setelah berkali-kali bertemu dengan wanita bangsawan
Itu bukan karena dia telah membocorkan informasi yang berbeda kepada wanita bangsawan, tetapi karena dia memberikan informasi yang sama dari waktu ke waktu agar mereka bersaing satu sama lain. Itu adalah tujuan dari wanita bangsawan untuk mendapatkan informasi yang tidak diketahui orang lain dengan menunjukkan sedikit lebih baik untuk Aria
Tidak hanya itu tetapi juga kadang-kadang, dia membocorkan informasi kepada bangsawan laki-laki, untuk menciptakan situasi bagi mereka untuk memarahi istri mereka. “Akhir-akhir ini, aku hanya diberitahu tentang Putri Mahkota di mana-mana, dan aku merasa sangat aneh.” Asher, dengan tatapan yang sangat masam, berkata kepada Aria seolah-olah dia kesal
Itu bukan karena Aria telah menciptakan persaingan di antara para bangsawan, tetapi hanya karena mereka telah menyebutkan Aria
Dia tampak kesal. “Itu satu-satunya cara agar aku bisa merasa nyaman.” Jadi Aria menjawab, sedikit bermasalah, dan mata Asher berubah muram. “Haruskah aku menyingkirkan mereka kalau begitu?” “Singkirkan mereka ?” “Jika Putri Mahkota merasa nyaman di rumah, aku harus menyingkirkan mereka dari pandanganmu.” “… Para wanita bangsawan?” Tatapannya begitu serius sehingga dia bertanya padanya, dan dia segera mengangguk. “Jika kamu mau, aku harus.” “Ya Tuhan… Jika kamu melakukan itu, kamu akan menghiasi halaman sejarah sebagai seorang tiran yang langka, jadi aku harus mengurusnya.” Begitu dia menjawabnya dengan garpu, Asher tertawa terbahak-bahak
Untungnya, ekspresi wajahnya tampak seperti campuran kebohongan
Kamu sangat khawatir, dan aku harus menahan diri.” “Jangan pernah memikirkannya dalam mimpimu.” “Aku harap kamu memperhatikanku untuk tidak memikirkannya.” Seolah itu miliknya. hati yang sebenarnya, mata Asher semakin tebal
Itu karena dia terlalu banyak meninggalkan Asher untuk mendapatkan keunggulan dalam hubungan dengan para bangsawan. Dia tidak menjadi Putri Mahkota untuk melawan para bangsawan.
Dia menikahi Asher karena dia ingin bahagia, dan karena dia telah menjadi Putra Mahkota, jadi entah bagaimana dia telah menjadi Putri Mahkota, tetapi posisinya telah berbalik. tidak harus meminta maaf
Aku juga menyukai sosok itu
Lakukan sesukamu
Sebaliknya, jangan tinggalkan aku terlalu sendirian
Saya mungkin merasa kesepian dan kering. ”Aria, yang akhirnya berhenti makan karena kata-kata itu, pindah ke sisi Asher
Seolah-olah dia tidak lagi memiliki nafsu makan, dia juga meletakkan garpunya dan meraih tangan Aria. “Bagaimana kalau kita naik ke kamar?”
Makanannya…kita bisa memakannya di lantai atas nanti.” Saat Aria mengemukakan kata-kata yang telah dia tunggu-tunggu, dia dengan cepat bergerak ketika dia bangkit dari tempat duduknya.
Itu adalah kelincahan yang tidak mudah dilihat
Seolah-olah dia menyukai segala sesuatu tentang Aria, dia juga menyukai ketergesaannya, mengatakan bahwa itu sangat lucu, dan dia bangkit dari tempat duduknya mengikutinya dan memanggilnya seolah dia punya ide bagus.
Asher.””Ya?””Anda ingin saya menyelesaikan ini dengan cepat, bukan?””Ya, dan saya ingin Anda melihat saya.
Aku tidak suka seseorang yang membicarakanmu.” Seolah ingin memberitahunya jika ada cara untuk mempercepat, Asher mendesaknya untuk menjawab. “Yah, lakukan apa yang kukatakan.” “Bagaimana?” “Jangan salahkan orang yang menceritakan kisahku.” “…” Dia tidak ingin cara untuk menyelesaikannya, tapi dia ingin dia tidak mengganggunya. Ketika dia berkata begitu, dia tampak enggan, tampaknya tidak mau, karena dia pasti menyalahkan orang itu. orang yang telah menceritakan kisahnya. “Kamu ingin aku membicarakanmu dengan orang lain? Apakah kamu ingin aku bermain dengan seseorang yang memujimu?” “Aku tidak ingin kamu bermain dengan mereka, tapi tolong jangan hentikan mereka untuk mengungkit ceritaku.” “…” ‘Tidakkah kamu pikir aku’ harus menyelesaikan pekerjaan hanya jika desas-desus menyebar dengan cepat?’ Saat Asher mengerutkan dahinya sedikit tanpa menjawab, Aria berkata, seolah dia tidak bisa menahannya. sebuah permintaan.” “… Sebuah keinginan?” “Ya, sebuah permintaan.” “… Ada keinginan?” “Apa saja yang bisa kulakukan.” Baru kemudian ketidakpuasan yang menetap di dahinya menghilang dan matanya mulai bersinar.
Meskipun dia tidak melampirkan persyaratan seperti itu, dia bersedia melakukan apa saja jika dia memintanya
Percaya saja padaku.” Tentu saja, Asher menjawab bahwa dia akan melakukannya
Dan untungnya, dengan tekadnya untuk membuat permintaan pada Aria, dia mengatupkan giginya dan menahan saat-saat menyebalkan karena kisah Aria telah dipertukarkan berkali-kali di antara para bangsawan, dan Aria segera bisa mendapatkan situasi yang diinginkannya.* * *“Yang Mulia Putri Mahkota tidak dapat mengadakan pertemuan hari ini.”“Apa? Mengapa? Saya membuat reservasi seminggu yang lalu dan saya disuruh berkunjung hari ini…!” Kata-kata tegas Annie mengagetkan bangsawan yang sudah lama menunggu gilirannya di depan ruang resepsi.
Ketika dia memeriksa daftar yang dia pegang, namanya tertulis seperti yang dia katakan. Annie menyadari bahwa dia telah dihilangkan oleh kesalahannya dan memutar matanya sebentar dengan mulut tertutup.
‘Apa yang harus saya lakukan? Saya seharusnya menanganinya seperti yang diperintahkan.’ Namun, resepsi sudah selesai. Aria telah melakukan pekerjaan itu padanya karena dia telah mempercayainya.
Tetapi meskipun dia mengkhawatirkannya, situasinya tidak membaik
‘Ayo panggil bangsawan lagi lain kali.’ Itu mungkin karena dia memiliki latar belakang yang kuat yang disebut Putri Mahkota
Annie menjawab samar-samar seolah-olah tidak ada yang salah. “Apakah Anda yakin Anda punya reservasi? Itu aneh
Kurasa tidak… Kenapa namamu tidak tertulis di sana?” “Apa yang kau bicarakan…?” ‘Omong kosong!’ Rupanya, dia telah mengunjungi Istana Kekaisaran secara langsung, membuat reservasi dan bahkan menerima konfirmasi.
Itulah sebabnya dia bisa sampai ke ruang resepsi! Bangsawan itu sangat tidak senang sehingga Annie memiringkan kepalanya dan pura-pura melihat daftar itu lagi.
Namun, ketika dia segera menggelengkan kepalanya dan memberikan jawaban negatif, wajah bangsawan itu membiru. “Tolong periksa lagi! Aku yakin Putri Mahkota ingin bertemu denganku!” “…” Bangsawan itu dengan putus asa berpegangan pada Annie untuk konfirmasi
Kemudian Annie tampak bingung dengan ini
Itu karena tidak berperasaan memperlakukan orang itu dengan sangat dingin, yang telah menunggu selama seminggu dan nyaris tidak menghadapi gilirannya
Untuk seorang bangsawan, dia tampak putus asa dan dia mencoba untuk meneruskan, tetapi Annie pergi ke ruang tamu karena itu benar bahwa dia telah membuat kesalahan. “… Yang Mulia Putri Mahkota
Bisakah Anda memberi seseorang waktu sekitar sepuluh menit?” Segera setelah pintu ditutup, Annie dengan wajah yang sangat bermasalah bertanya kepada Aria. Aria, yang akan meninggalkan ruang resepsi, melipat matanya dan bertanya kepada Annie pada pertanyaan yang sudah dikenalnya. “Siapa itu?” Itu karena Annie punya membuat banyak kesalahan pada daftar pengunjung
Annie yang pemarah, sering melakukan kesalahan
Jika bukan karena hubungannya di mansion mantan Count Roscent, dia tidak akan memperhatikannya. Dia telah memberikan pekerjaan itu padanya, dengan penghargaan tinggi atas kemampuannya untuk mengidentifikasi dan menangani orang-orang dengan benar. waktu yang singkat
Annie sering membuat kesalahan, tetapi dia sangat pandai mengatasi kesalahan, dan Aria berpikir bahwa dia akan segera melampirkan orang yang teliti pada Annie.
Jadi dia menanyakan namanya seolah dia akan mengizinkannya. “Dia Viscount Straw.” “Viscount Straw?” “Ya, saya pikir dia memiliki sesuatu yang penting untuk dibicarakan dengan Anda.” Belum pernah ada kasus seperti mereka yang ingin bertemu Aria tidak punya masalah sepele
Semua orang datang menemuinya dengan tujuan penting untuk memuaskan kepentingan diri mereka sendiri. Annie, yang mengira ini akan terjadi lagi seperti biasa baginya untuk bertemu satu atau dua orang lagi bahkan jika dia melakukan kesalahan, tiba-tiba ditolak.“Tolak.”“Ya…?”“Aku tidak akan bertemu dengannya.”“…?”’Kenapa?’ Annie membuka mulutnya lebar-lebar ketika dia tiba-tiba mendapat masalah.Jessie, yang sedang menunggu di belakang Aria, juga membuka matanya dalam lingkaran dan bertanya-tanya. Annie, yang mengira pasti ada alasan untuk ini, bertanya
“Aku… aku… maaf, tapi bolehkah aku bertanya kenapa?” “Dia adalah sisa dari Partai Aristokrat.
Dia memiliki hubungan yang sangat baik dengan mantan Pangeran Roscent
Dia berhasil lolos dari hukuman.”
Jika Anda menemukan kesalahan ( tautan rusak, konten tidak standar, dll.
), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin
Total views: 42