Penerjemah: Penyu Pelangi
‘Aku akan mati dan Firdaus akan hancur?’ Setelah Kim Dokja pergi, Reinheit melihat ke bawah bukit dengan ekspresi kosong. Dia tertawa ketika pertama kali mendengar kata-kata itu
Namun, dia harus berhenti tertawa ketika ekspresi Kim Dokja tidak berubah
Reinheit kesal
Kim Dokja mungkin rasi bintang tapi ini melewati batas
Dia bukan yang terkuat di Star Stream hanya karena dia adalah rasi bintang
Bukan hal yang aneh bagi 72 raja iblis untuk melahap rasi bintang yang masih muda di Star Stream
Selain itu, Kim Dokja hanya setengah konstelasi
[Rasi bintang ‘Abyssal Black Flame Dragon’ memperingatkan Anda untuk tidak mengabaikan kata-kata ‘Kim Dokja.’] Itu sebabnya Reinheit terkejut ketika Abyssal Black Flame Dragon keluar untuk membela Kim Dokja.
Siapa Naga Api Hitam Abyssal itu? Dia adalah yang paling terkenal dari sistem kejahatan absolut yang bahkan 72 raja iblis tidak ingin terlibat
Reinheit melihat pemandangan di bawah bukit dan secara alami menjadi gugup. Jadi, dia bertindak seolah-olah dia tidak
‘Surga tidak akan binasa.’ Reinheit sudah tua tapi masih hidup. Dia telah mengawasi tempat ini sendirian selama 700 tahun. Dengan demikian, tempat ini akan baik-baik saja di masa depan. Skenario ini mungkin penuh dengan orang-orang beracun tetapi dia tidak akan kalah jika dia bertarung di Firdaus
‘Sebaliknya, hal yang berbahaya …’ Kim Dokja belum tahu betapa mengerikannya cerita yang memasuki Kastil Gelap
Buah busuk dari Perpetual Motion jatuh dan Reinheit menghilang
*** Saya tidak tahu apa yang akan terjadi jika pertempuran terjadi di tempat, tetapi untungnya, Reinheit tidak menyerang. Jelas bahwa Surga akan terbalik jika kita bertarung di sini
Tentu saja, saya tidak punya niat untuk bertarung. Segalanya akan lebih lancar jika saya mengalahkan Reinheit di sini, tetapi saya akan mengalami kerusakan parah dan inkarnasi Surga akan menaruh dendam terhadap saya.
Saya tidak bisa membiarkan itu terjadi. Jika Firdaus runtuh, itu pasti karena kemarahan Firdaus itu sendiri, bukan musuh eksternal. Inkarnasi akan berakhir dalam kesulitan yang sama jika aku bertindak tanpa mengungkapkan apa yang salah
“… Apakah sudah berakhir?” “Ya.” Jung Heewon menungguku di bawah bukit. Dia masih memiliki ekspresi yang tidak jelas. Mungkin dia sedang berjuang dengan kesetiaannya kepadaku dan kenyamanan surga
Saya memutuskan untuk meredakan sedikit kekhawatirannya. “Heewon-ssi
Apakah kamu ingin pergi berbelanja sebentar?” Kami berjalan di sepanjang jalan
Kebisingan datang dari distrik perbelanjaan yang ramai
“…Sudah lama sejak aku berjalan seperti ini.” “Gerakan mengungkap kekerasan seksual demi menghapuskannya.” Saat keheningan yang canggung berlanjut, Jung Heewon memutuskan untuk berbicara lebih dulu
“Apakah Anda memiliki pertanyaan untuk saya?” “Apa yang kamu ingin aku tanyakan?” Aku tahu apa yang dia ingin aku tanyakan. Namun, ada beberapa hal yang tidak saya tanyakan karena saya sudah tahu jawabannya
“Um… warna kesukaanku atau makanan kesukaanku,” jawab Jung Heewon
“Itu adalah pertanyaan yang tidak akan ditanyakan bahkan dalam kencan buta.” “…Apakah Dokja-ssi pernah kencan buta?” Saya mengabaikan sedikit pukulan pada harga diri saya dan bertanya, “Apakah Anda mengabaikan saya?” “Tidak… sepertinya bukan gaya Dokja-ssi
Saya merasa Anda menginginkan pertemuan yang menentukan.” Saya merasa seperti saya tiba-tiba disengat. Sebenarnya, saya belum pernah kencan buta. Jung Heewon terus berbicara. “Kami belum pernah membicarakan masa lalu kami sebelumnya
Apakah kamu tidak penasaran?” “…” “Bagaimana Anda tinggal sebelumnya dan di mana Anda pergi ke sekolah?” Aku diam-diam mendengarkannya
“Berapa nomor telepon Anda dan di mana Anda tinggal? Selain itu…” Pemandangan berlalu dan suara Jung Heewon berangsur-angsur mereda
Saat dia berbicara, dia akan menemukannya. Mungkin sudah terlalu lama untuk menceritakan kisah seperti itu
Daerah tempat dia tinggal akan dihancurkan dan mereka yang mengingat sejarahnya… mungkin tidak akan hidup. Hal-hal ini terjadi pada kami hanya dalam beberapa bulan
Jung Heewon terdiam lama sebelum bertanya-tanya, “Bahkan jika kita kembali… Seoul tidak akan sama, kan?” “Tidak akan.” Pada akhir skenario ke-10, Seoul Dome akan rusak dan inkarnasi dibebaskan
Namun, ini hanyalah awal dari neraka lain. Itu berarti skenario yang terbatas pada kubah ibu kota akan meluas ke seluruh dunia
“Lalu… kenapa kita harus melanjutkan skenarionya? Tak satu pun dari hal-hal yang kita tahu masih tersisa
Tidak ada kata mundur.” Inilah sebabnya dia ingin tinggal di Firdaus. Wanita dari Stasiun Geumho, Pink Kid Kim Yongpal… Surga adalah tempat orang-orang tersesat datang
Kepala Jung Heewon tertunduk. Aku membuka mulutku sambil sengaja tidak menatap wajahnya. “Heewon-ssi adalah pedang yang bagus.” Suara napas kecil bisa terdengar
“Kamu lebih tenang di depan api daripada kita semua
Secara khusus, Anda sensitif terhadap tirani yang kuat. ” Aku perlahan memulai ‘cerita’ yang aku tahu
Hanya karena Jung Heewon tidak muncul di novel aslinya bukan berarti aku tidak mengenalnya. Itu membuatku bekerja lebih keras untuk membacanya
“Kamu selalu bertarung sebagai ketua party dan tidak pernah mengeluh tentang betapa sulitnya itu
Jung Heewon mendengarkanku dengan mulut tertutup. Saya terus berbicara, “Kamu tidak memberi tahu siapa pun ketika kamu terluka dan bahkan jika ada sesuatu yang mencurigakan, kamu memilih untuk percaya pada orang itu.” Aku memikirkan Jung Heewon. Jung Heewon yang mempercayaiku meskipun tindakanku mencurigakan. Jung Heewon yang berjuang untukku di Stasiun Geumho
“Kamu mungkin tidak mempercayai manusia lebih dari orang lain, tetapi kamu sebenarnya dipenuhi dengan kasih sayang
Kamu adalah orang pertama yang berlari ketika pesta kita dalam bahaya.” Jung Heewon adalah orang yang mati-matian mencari pesta ketika dokkaebi memisahkan mereka. Jung Heewon selalu bercanda tapi dia berhati-hati untuk memastikan kami tidak tersinggung oleh lelucon kecil
“…” “Kalau begitu, apa aku tidak tahu sedikit tentang Jung Heewon-ssi?” Kepala Jung Heewon tetap menunduk saat dia berbicara, “Aku tidak seperti itu.” “Ini Jung Heewon yang aku lihat.” Jung Heewon dengan hati-hati menghindari tatapanku
“Tidak ada yang pernah memberitahuku bahwa… Dokja-ssi akan pandai kencan buta
Ngomong-ngomong, kenapa kamu mengatakan ini tiba-tiba?” Jung Heewon menatapku dan tersenyum tipis, seolah tidak terjadi apa-apa. Itu bukan momen di mana dia harus tersenyum
“Ini adalah Jung Heewon-ssi yang aku lihat karena kamu melanjutkan skenario.” Bibir Jung Heewon yang setengah terbuka berhenti. “Itulah mengapa saya percaya Anda harus melanjutkan skenario.” Tidak ada tempat bagi kami untuk kembali. Mungkin tidak ada tempat untuk kita tinggal. Meski begitu, setidaknya ceritanya masih berlanjut. Selama ceritanya berlanjut, ada lebih banyak hal yang hampir tidak bisa kita lihat
Jung Heewon dengan hati-hati membuka mulutnya. “…Aku tidak mengerti karena ini terlalu sulit
Aku sudah memberitahumu sebelumnya
Aku tidak berprestasi di sekolah…” “Aku tidak mengatakan ini dengan harapan Heewon-ssi akan berakting.
Heewon-ssi harus hidup menurut caramu sendiri.” Saya membuka Exchange sambil berbicara
[Item yang Anda pesan untuk dibuat telah tiba.] Waktunya bagus
Item yang saya kirim untuk diproduksi telah datang
Itu terbuat dari tulang naga api, jantung iblis dan inti dari beberapa monster
Itu adalah item yang hanya bisa digunakan oleh Jung Heewon. Dalam novel aslinya, hanya ‘tiga hakim asli’ yang dapat menggunakan item tersebut. Saya membayar 100.000 koin untuk diproduksi dan menerima barangnya
[Kamu telah memberikan ‘Pedang Penghakiman’ kepada Jung Heewon.] Jung Heewon yang terkejut menerima pedang itu
“Ini…?” “Bukankah kita memutuskan untuk pergi berbelanja bersama? Ini adalah hadiah saya
Bukankah pedang lamamu patah?” “Aku tidak pantas menerima ini.” Aku menggelengkan kepalaku perlahan
“Tidak, hanya Heewon-ssi yang memenuhi syarat untuk pedang ini.” *** “Kim Dokja memiliki kepribadian yang sangat buruk
Apakah kamu benar-benar akan pergi seperti ini?” Kami pindah dari surga
Han Sooyoung terus melihat ke belakang saat dia berbicara
Jawabku tanpa menoleh ke belakang. “Hal-hal di sini sudah selesai.” “Apa yang sudah selesai?” Jika berjalan sesuai dengan novel aslinya, Paradise mungkin akan dihancurkan. Kedamaian inkarnasi akan dihancurkan tanpa ampun
Haruskah saya menghentikannya? Saya tidak bisa melakukan itu. Skenario ini tidak akan pernah berakhir selama Firdaus ada
“Surga bukan untukku terlibat.” “Ah, kamu menyerahkannya pada alur asli novel… kenapa kamu tidak bisa melakukannya sendiri?” “Reinheit terlalu sulit untuk ditangkap sekarang dan aku akan mendapatkan cerita buruk jika aku mengalahkannya
Dia memiliki terlalu banyak pendukung.” Cerita tidak hanya memiliki ‘efek bagus’. Beberapa cerita akan menyebabkan kekuatan Anda turun
Han Sooyoung tahu ini dan menggigit bibirnya. “Yah, seperti ini
Lalu bagaimana dengan kondisi mental para sahabat yang ditinggalkan?” “Mereka harus istirahat.” “Apa? Istirahat? Katakan dengan jujur
Apakah kamu tidak benar-benar marah? Anda telah melakukan pekerjaan dengan baik tetapi mereka jatuh cinta pada iblis yang mereka temui untuk pertama kalinya
Khususnya, Jung Heewon…” “…Jung Heewon pantas mendapatkannya
Sudah sulit baginya sejauh ini. ” Han Sooyoung mendengus. “Jangan membuatku tertawa
Tidakkah kamu tahu apa yang telah kamu lakukan? Surga akan segera binasa
Dia menerima pedang dan menyukaimu tanpa mengetahui apapun.” “Dia memilihnya sendiri jadi dia harus bertanggung jawab atas dirinya sendiri.” “Kamu iblis …” Beberapa luka menghancurkan kami tetapi beberapa membuat kami lebih kuat
Mau bagaimana lagi, bahkan jika aku disebut iblis
Ini adalah jalan saya. Han Sooyoung menggerutu lama sebelum tiba-tiba berkata. “Hrmm… ngomong-ngomong, Kim Dokja.” “Mengapa?” “Kenapa kau membawaku?” “Kamu akan membantuku.” Han Sooyoung menggigit bibirnya dan tiba-tiba memanggil klonnya
…Wajah mereka sepertinya mirip denganku. Ini mengingatkan saya bahwa dia bisa mengubah wajah klonnya
“Apa yang sedang kamu lakukan?” “Pelatihan.” Itu lebih seperti serangan sepihak daripada pelatihan. Selanjutnya, dia fokus untuk memukul tempat yang sangat menyakitkan. Han Sooyoung memukuli saya untuk waktu yang lama sebelum bertanya, “Apa yang akan kamu lakukan sekarang?” “Aku akan mengesampingkan skenario selama tiga atau empat hari dan mengumpulkan cerita sambil mencari bagian yang tersembunyi.” Han Sooyoung tersenyum mendengar kata-kata ‘potongan tersembunyi’. “Kenapa? Bukankah kamu tipe orang yang fokus pada skenario utama?” “Kali ini aku akan menyerahkannya kepada orang lain
Sulit bagi saya untuk melakukannya sendiri sampai sekarang. ” Ketika saya memikirkannya, saya berusaha terlalu keras untuk melakukannya sendiri. Si brengsek Yoo Jonghyuk itu tampaknya bekerja keras tetapi dia tidak membantu pada saat-saat penting. Itu akan berakhir pada Bencana Banjir atau Tanah Damai jika aku tidak membantu. Saat saya bekerja keras pada skenario, dia berkeliling mencari potongan tersembunyi
Jadi, sudah waktunya baginya untuk bekerja dengan benar. Saya tersenyum dan berkata, “Sekarang kita akan berpura-pura menjadi regressor.”
Total views: 56