Penerjemah: Penyu Pelangi
Saat peringkat ketiga dan kedua diumumkan di Seoul, inkarnasi menjadi panik
“Persetan! Apa ini?” “Lalu siapa yang terkuat? Apa yang akan kita lakukan?” Inkarnasi berasumsi bahwa orang terkuat adalah Yoo Jonghyuk atau Nirvana, dan keduanya akan mati di sini.
Sekarang situasinya telah berubah
Saat orang peringkat pertama dikaburkan, inkarnasi yang mencoba untuk menghapus skenario menggigil pada pembalikan yang tak terduga.
Lebih buruk lagi, salah satu monster kelas 5 menembus pertahanan. Inkarnasi yang menyedihkan terkoyak oleh gigi binatang itu
“Aaaagh!” Situasinya menjadi lebih buruk
Monster kelas 5 tidak mudah dan inkarnasinya kurang bersatu dari yang diharapkan
[* Jumlah inkarnasi saat ini: 89.041.] Ribuan inkarnasi mati. Lee Hyunsung mematahkan kepala monster dengan Great Mountain Smash
“Prajurit ahjussi! Apa yang sedang terjadi?” Lee Jihye dan Jung Heewon bergegas ke arahnya
Mereka juga bertanggung jawab untuk bertahan melawan monster
“Kalau Nirvana bukan yang terkuat, bukankah Dokja ahjussi salah? Apa yang akan kita lakukan sekarang?” Rencana pesta didasarkan pada asumsi bahwa ‘Nirvana adalah inkarnasi terkuat.’ Sekarang skenario tidak akan berakhir bahkan jika mereka membunuh Nirvana.
Lee Hyunsung menatap kosong ke stadion
“Saya pikir …” Wajah Lee Hyunsung memucat saat dia berpikir
*** “Kuaaaak!” Nirvana berteriak saat tubuhnya terbang di udara
“Kau akan memberitahuku tentang kematian? Jangan membuatku tertawa!” Meski dipukuli tanpa daya, Nirvana tetap tabah. “Aku tidak akan mati
Tidak peduli apa yang Anda katakan, kematian sejati tidak akan datang kepada saya! Jika aku bisa mati semudah itu, aku tidak akan menderita seperti ini!” Saya kagum bahwa dia bisa mempertahankan emosi seperti itu setelah menjalani hidup yang begitu lama. Mungkin inilah tujuannya ketika mengkhotbahkan keselamatan
Saya meraih kerahnya dan mengatakan kepadanya, “Kamu benar-benar ingin mati
Benar?” “…!” “Itu karena kamu tidak bisa mati sehingga kamu dihibur oleh kematian orang lain.” Setiap manusia menghargai hidup mereka karena mereka hanya mati sekali
“Itulah mengapa kamu berkhotbah ke Gereja Keselamatan
Anda menyaksikan mereka menjalani kehidupan satu kali dan juga ingin terserap ke dalam kehidupan mereka
Anda ingin berbagi emosi yang mereka rasakan.” [Pemahaman Anda tentang karakter ‘Nirvana Moebius’ telah meningkat.] Saya tahu Nirvana. Saya tidak hanya mengenalnya karena dia adalah karakter dalam novel. Nirvana mendambakan sesuatu yang tidak akan pernah bisa dia dapatkan. Nirvana menyerupai saya
“Jangan bicara omong kosong.” Di luar dugaan, suara Nirvana terdengar tenang. Saat dia benar-benar marah dia mengeluarkan suara seperti ini
“Sama halnya dengan manusia yang tidak mengenal kematian
Tidak ada yang ada setelah kematian yang langka! Manusia bisa mati tetapi mereka tidak bisa menderita kematian dalam arti yang sebenarnya
Itu adalah sesuatu yang tidak bisa dimiliki oleh siapa pun!” “Setidaknya kita bisa merasakan ketakutan akan kematian
Itu membuat kehidupan manusia menjadi mungkin
Itulah perbedaan terbesar antara kamu dan manusia biasa.” “Anda…!” Tinju Nirvana terbang ke arahku tapi aku dengan mudah menangkapnya
“Itu sebabnya kamu ingin menjadi ‘satu’ dengan Yoo Jonghyuk?” “…?” “Kamu pikir kamu bisa menghapus keberadaanmu dengan menjadi satu dengan Yoo Jonghyuk
Benar?” Ekspresi Nirvana benar-benar menegang
“Reinkarnasi adalah stigma dari konstelasi kelas tertinggi
Untuk menghapusnya, kamu membutuhkan kekuatan konstelasi yang lebih tinggi.” Nirvana menatapku dan menggertakkan giginya. “…Kamu berada di luar imajinasiku.” “Aku sering mendengarnya.” “Kalau begitu bunuh aku
Aku tidak takut mati seperti yang kamu katakan.” Mata Nirvana membara dengan dendam. “Tetap saja, kamu lebih baik mengingat sesuatu
Saya akan kembali lagi dan lagi
Aku akan hidup kembali beberapa kali, membunuhmu dan menunjukkan rasa sakit yang paling parah
Seperti yang kulakukan pada ibumu.” Saya terkejut. “…Apakah kamu bertemu ibuku?” “Dia adalah ibu yang sangat baik.” [Keterampilan eksklusif, ‘Dinding Keempat’ bergetar!] “Menyenangkan untuk membuatnya tunduk
Anda tahu, saya suka merusak roh yang bajik.” [Keterampilan eksklusif, ‘Dinding Keempat’ bergetar!] “Adegan di mana dia berjuang dan memohon untuk hidupnya masih jelas di mataku.” Ada provokasi seperti itu di dunia ini. Saya ketagihan meskipun tahu itu adalah provokasi. Ini meskipun mengetahui ibuku tidak akan melakukan itu
[Keterampilan eksklusif, ‘Dinding Keempat’ terus bergetar.] “Hahaha! Anda tertangkap!” Visi saya bergetar dan dunia menjadi hitam
[Karakter ‘Nirvana Moebius’ telah menggunakan 108 Kekhawatiran Lv
2!] Kesadaranku tersedot ke suatu tempat dan aku terlempar ke dunia selain stadion. Aku mendengar suara yang familiar di kegelapan
Guru, lari! Tolong, tolong selamatkan dunia ini
Anda dapat dengan mudah membuang dunia ini
Tetapi saya…! Itu adalah suara yang dipenuhi dengan kebencian. Aku tahu di mana dunia ini. Itu adalah tempat di mana Tembok Keempat bergetar. Itu adalah bagian dalam Yoo Jonghyuk, yang dipenuhi dengan banyak kekhawatiran
“Yoo Jonghyuk! Anda akhirnya mengizinkan saya masuk! Sekarang… kau akan menjadi satu denganku.” Nirvana berdiri di depanku. Aku tersenyum sambil menatapnya. Mempersiapkan serangan balik pada menit terakhir, seorang reinkarnator benar-benar seorang reinkarnator
Saya mengatakan kepadanya, “Itu adalah kesalahan bagi Anda untuk masuk ke sini.” Sebuah pola mandala muncul di bawah kaki Nirvana. Permukaan bagian dalam jiwa kurang terpengaruh oleh kemungkinan. Di sini, Nirvana dapat menggunakan kekuatan cerita yang dia kumpulkan
Nirvana tumbuh menjadi ukuran raksasa dalam sekejap. Tekanan jiwa yang mengumpulkan cerita yang tak terhitung jumlahnya benar-benar hebat. Sekali lagi, wajar baginya untuk membangun cerita seperti itu
Ratusan lengan tumbuh seperti sayap dari punggungnya sementara kakinya setengah tertutup bulu burung dan setengah tertutup sisik ular.
Moncong seperti serigala menonjol dan tanduk tumbuh dari kepalanya
Sepertinya dia memusatkan semua reinkarnasi yang dia alami
[Saya Nirvana Moebius.] Ini adalah Nirvana ‘dirinya sendiri.’ [Seorang reinkarnator yang memimpin orang-orang malang ke Nirvana.] Dia tampak percaya diri tetapi Nirvana tidak tahu. Saya sengaja membiarkan diri saya terkena 108 Kekhawatirannya. Aku tersenyum dan membuka mulutku. “Nirvana, apakah kamu tahu prinsip reinkarnasi?” Ruang bergetar tak menyenangkan. Saya terus berbicara
“Jiwamu terikat pada penjaga mandala
Setelah kamu mati, kamu tidak pergi ke Dunia Bawah
Menurut hukum rasi bintang yang unik, jiwamu bersarang di tubuh yang baru lahir.” […Apa yang kamu bicarakan?] “Kamu tidak abadi
Tubuhmu dilahirkan kembali tetapi jiwamu tidak.” [Omong kosong!] Ratusan lengan di punggung Nirvana mengalir ke arahku
Seribu Tangan Avalokiteśvara mengalir seperti air terjun
Jika saya terkena itu pada kenyataannya, tubuh saya akan meledak dan saya akan mati
Namun, tempat ini berbeda
Sekarang aku adalah Yoo Jonghyuk. Dengan kata lain, ini juga ‘batin diri’ saya. Seribu Tangan Avalokiteśvara meleleh di depan hidung saya.
Nirvana tampak bingung. Saya melihat banyak halaman yang mengelilingi saya
[Keterampilan eksklusif, ‘Dinding Keempat’ diaktifkan!] Ada suara halaman yang dibalik dan halaman mulai berkibar. Ada kata-kata yang tertulis di halaman putih. Kata-kata yang tak terhitung jumlahnya yang saya baca membentuk tembok besar
Nirvana yang tercengang mencoba melarikan diri tetapi sudah terlambat. Percikan terbentuk saat tubuh Nirvana menabrak dinding
[Apa yang telah kamu lakukan?] Tembok Keempat bahkan bisa mengusir rasi bintang. Saya penasaran. Mungkin menggunakan ini untuk melenyapkan ‘reinkarnasi’. [Lepaskan dinding ini! Ini, ini…!] Nirvana yang kebingungan melihat ke dinding. Cahaya menyilaukan muncul dari huruf-huruf di dinding
Jika dunia ini terus terlahir kembali, kita bisa membersihkannya
[Ini… jangan bilang…!] Nirvana menatap halaman yang berisi kebenarannya
Yoo Jonghyuk, aku bisa membawamu ke ujung dunia ini
[B-Bagaimana Anda memiliki ini?] Saya mendekati Nirvana dan berkata, “Anda tidak harus pergi sampai akhir dunia ini.” Setiap kali surat muncul di dunia, tubuh besar Nirvana mulai hancur. Tubuh Nirvana terbelah menjadi huruf yang tak terhitung jumlahnya dan mulai tersedot ke Dinding Keempat
“Kamu akan mati di sini.” Ada emosi aneh di wajah Nirvana saat dia melihat jiwanya hancur
Akhirnya, reinkarnasi Nirvana mencapai ‘kehidupan tunggal’ setelah ratusan tahun mengembara
Nirvana tertawa saat melihat kalimat di dinding
[Ha… haha, hahaha!] Dia menyapa ‘kematian’ pertamanya yang sebenarnya. Ekspresi Nirvana sangat gembira
Ini … sekarat
” [Saya mengerti
Ini dia.] Pada saat itu, Nirvana menyadari apa yang telah lama dia tunggu-tunggu
Sudah ratusan tahun
Dia mencapai akhir setelah inkarnasi yang tak terhitung jumlahnya. Nirvana memejamkan mata pada saat yang ditunggu-tunggu ini. Meski memejamkan matanya, pikiran batin Nirvana masih tertulis di dinding
” Lalu mengapa? Inilah yang saya harapkan
Seluruh tubuh Nirvana ditutupi dengan retakan kecil. Kaki, tungkai, paha, dadanya… Potongan-potongan yang patah tersedot ke Dinding Keempat
Mengapa saya merasa takut? Dia merasakan ketakutan akan kematian untuk pertama kalinya
Untuk mati
Tidak ada masa depan
Dia tidak bisa berpikir, bergerak, berbicara atau bahkan merasakan keberadaannya sendiri
saya tidak ada
Mata Nirvana terbuka sejenak
Jangan… aku tidak mau! Namun, mulut Nirvana hilang dan dia tidak bisa meneriakkannya
Lengannya yang menghilang terentang tak berdaya ke arahku
Pertama-tama, keberadaan tidak indah
Tidak ada yang akan memiliki pandangan filosofis ketika ditakdirkan untuk mati. Semua makhluk tidak berdaya sebelum kematian
” Tidak! Tolong! Berhenti! Jangan bunuh aku! Ya, rahasia ibumu
Saya tahu itu! Aku tahu cerita yang ibumu tidak pernah ceritakan padamu―」 Selamatkan aku
Tolong
Jika Anda menyelamatkan saya …! Aku menatapnya. Seolah-olah menyaksikan akhir karakter dalam novel
Di saat-saat terakhirnya, Nirvana mengulangi kata-kata yang paling dia benci
Saya tidak ingin mati
Segera, jiwa Nirvana benar-benar menghilang
[Tembok Keempat telah memakan karakter ‘Nirvana Moebius.’] Ini adalah pesan pertama yang saya dengar. Dinding bereaksi berbeda dari saat membunuh bos Theatre Dungeon. Saya takut pada awalnya
[Tembok Keempat tersenyum puas.] Tidak apa-apa membunuh Nirvana. Namun, begitu saya memikirkannya, saya tidak tahu persis apa itu Tembok Keempat
[Tembok Keempat melihatmu dengan mata serakah.] Itu menggeliat seperti hidup. Dinding menginginkan rasaku, seperti menelan Nirvana tidak cukup. Sesuatu muncul di dinding
Pada saat ini, Kim Dokja berpikir, ‘Mungkin suatu hari nanti, saya juga akan dimakan oleh tembok ini.’ [108 Kekhawatiran telah dinonaktifkan.] Penglihatan saya mulai kembali ke keadaan semula. Dinding, Nirvana, Yoo Jonghyuk. Seolah-olah tidak ada yang terjadi sejak awal
… Saya mengedipkan mata dan menemukan bahwa saya telah kembali ke stadion Gwanghwamun. Nirvana bertebaran di depan mataku. Setelah lama berkeliaran, dia akhirnya menemukan istirahat
Daerah itu sunyi, seolah-olah air dingin telah dituangkan ke atasnya. Aku perlahan menggerakkan kaki Yoo Jonghyuk
Dokkaebi mulai berbicara. [Ini … Ini sudah akhir dari skenario
Haruskah sekarang saya mengumumkan siapa inkarnasi terkuat?] Saya merasa sulit untuk bergerak karena kelelahan. Suara dokkaebi terdengar di atas kepalaku
[Inkarnasi terkuat, dia adalah…] Pada saat ini, kesadaranku kabur dan aku tidak bisa mendengar suaranya lagi
Sepertinya waktuku sudah habis. Saya tidak bisa mendengar kata-kata terakhir saat kesadaran saya menghilang
[Kelelahan mental yang berlebihan telah mematikan Sudut Pandang Pembaca Mahatahu tahap tiga.] [Sudut pandang protagonis orang pertama telah dirilis.]
[Kamu telah meninggal.] *** Dua hari kemudian, pemakamanku dimulai.
Total views: 50